Pemerintah Upayakan Pemulangan Terpidana Mati Reynhard Sinaga dari Penjara Inggris

Pemerintah Upayakan Pemulangan Terpidana Mati Reynhard Sinaga dari Penjara Inggris
(Foto Pemerintah Upayakan Pemulangan Terpidana Mati Reynhard Sinaga dari Penjara Inggris)
Kementerian Koordinator Hukum, HAM, Imigrasi dan Permasyarakatan, tengah mengupayakan pemulangan terpidana kasus pemerkosaan sesama jenis, Reynhard Sinaga yang saat ini ditahan di penjara Inggris."Yang paling dekat ingin kami lakukan saat ini adalah mengembalikan tahanan kami di Inggris yang merupakan tahanan kasus mahabesar kalau menurut Pemerintah Inggris saat itu, Reyhard Sinaga," kata Usmarwi di Bandara Soekarno-Hatta, Selasa (4/2/2025).

Usmarwi juga mengungkapkan, Pemerintah Indonesia dan Kedutaan Besar Inggris akan melakukan negosiasi dalam waktu dekat terkait pemulangan Reynhard ke Indonesia.

"Kami akan berusaha sekuat tenaga untuk mengembalikan yang bersangkutan," katanya.

Usmarwi juga mengungkapkan, pihaknya telah menemui orang tua Reynhard Sinaga, untuk menanyakan kemungkinan jika yang bersangkutan bisa dipulangkan. Hasilnya, orang tua Reynhard sangat ingin bertemu dengan anaknya tersebut.

"Ternyata mereka menangis dan ingin anaknya kembali karena sampai saat ini mereka tidak mendengar dan tidak bisa berkomunikasi dengan anaknya karena tertutup sekali penjara di Inggris itu," ungkapnya.

Usmarwi juga mengatakan, proses yang dilakukan untuk memulangkan Reynhard, akan berbeda dengan yang dilakukan dengan Prancis dan Filipina, yakni pemulangan tahanan. Namun, akan dilakukan pertukaran tahanan.

"Permintaan dari orang tua itu juga yang memperkuat kami untuk melakukan repatriasi. Tapi proses di sini bukan transfer of prisoners tetapi prisoners exchange atau pertukaran narapidana itu yang kami inginkan saat ini," ujarnya.

Hal tersebut diungkapkan Ahmad Usmarwi Kaffah Staf Khusus Bidang Hubungan Internasional Kemenko Kumham Imipas.

Reynhard Sinaga Alami Tekanan Psikis di Penjara Inggris

Kementerian Luar Negeri (Kemlu RI) menyebut pihaknya sudah memonitor pemberitaan mengenai adanya laporan kekerasan yang diterima oleh tersangka kasus predator seks Reynhard Sinaga yang viral di media sosial. 

"Kemlu RI dan KBRI London sudah memonitor pemberitaan mengenai adanya kekerasan yang diterima saudara RS di penjara West Yorkshire, Inggris," kata Direktur Perlindungan WNI Kemlu RI Judha Nugraha pada Selasa (23/12/2024). 

Judha Nugraha juga mengatakan bahwa pihak KBRI sudah menjalin kontak baik dengan RS secara langsung maupun dengan pihak otoritas penjara di Inggris.

"Jadi disampaikan saat ini bahwa kondisi RS secara umum kondisinya baik memang mengalami tekanan psikis terkait dengan kasus pembully-an," kata Judha Nugraha.

"Namun, terkait dengan kekerasan yang diterima pada Juli 2024 tidak ada. Yang terjadi adalah kekerasan pada Juli 2023. Bukan 2024."

"Jadi tidak ada yang 2024. Pihak penjara pun saat ini lakukan welfare check terhadap RS di penjara dan meminta RS bisa hubungi keluarganya. Dan RS sudah melakukannya dua kali ke Indonesia."

Next Post Previous Post