Kurs Dolar-Rupiah Hari Ini, Bank BCA, Senin 9 Juni 2025, Dolar pada Rupiah Senilai Rp 16.185
![]() |
(Foto Kurs Dolar-Rupiah dari Bank BCA) |
Pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS dalam beberapa hari terakhir memang menunjukkan fluktuasi. Pada tanggal 8 Juni 2025, kurs dolar ke rupiah di berbagai penyedia layanan berada di kisaran Rp16.270 hingga Rp16.816 per dolar AS, dengan tren melemah tipis pada rupiah. Namun, di pasar resmi seperti Bank BCA, rupiah menunjukkan penguatan dengan kurs beli yang lebih rendah dari kisaran tersebut, yakni Rp16.185 pada hari ini.
Secara makro, rupiah mengalami tekanan di pasar non-deliverable forward (NDF) yang merupakan pasar valuta asing di luar negeri, dengan kurs yang menunjukkan potensi pelemahan rupiah hingga Rp16.300-Rp16.415 per dolar AS dalam beberapa bulan ke depan. Tekanan ini dipengaruhi oleh data tenaga kerja AS yang lebih baik dari ekspektasi, sehingga menguatkan indeks dolar AS (DXY) yang pada akhir pekan lalu menguat setelah laporan penambahan 139.000 pekerjaan di AS pada bulan Mei. Penguatan dolar AS ini berpotensi menekan rupiah dalam waktu dekat.
Di sisi lain, Bank Indonesia dan otoritas terkait terus melakukan koordinasi dan berbagai strategi kebijakan untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah. Pada awal Juni 2025, rupiah sempat menguat di kisaran Rp16.250 hingga Rp16.285 per dolar AS, didukung oleh aliran modal asing yang masih cukup baik meskipun ada tekanan jual neto di pasar saham dan surat berharga negara (SBN).
Kurs jual dolar di Bank BCA pada hari ini diperkirakan berada sedikit di atas kurs beli, yakni sekitar Rp16.345 per dolar AS, yang merupakan harga bagi nasabah yang ingin membeli dolar dari bank. Perbedaan kurs beli dan jual ini merupakan hal biasa dalam transaksi valuta asing di bank sebagai bagian dari spread atau margin bank.
Secara keseluruhan, nilai tukar dolar terhadap rupiah di Bank BCA pada Senin, 9 Juni 2025, mencerminkan kondisi pasar yang dinamis dengan tekanan dari penguatan dolar AS global, namun juga didukung oleh upaya stabilisasi dari otoritas moneter Indonesia. Nasabah yang ingin melakukan transaksi valuta asing disarankan untuk selalu memantau kurs terkini melalui kanal resmi bank karena nilai tukar dapat berubah sewaktu-waktu sesuai dengan kondisi pasar dan kebijakan pemerintah.