Rekomendasi Saham dan Pergerakan IHSG Hari Ini, Rabu 25 Juni 2025

Rekomendasi Saham dan Pergerakan IHSG Hari Ini, Rabu 25 Juni 2025
(Foto IHSG melalui laman Google Finansial)

Pada Rabu, 25 Juni 2025, pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menunjukkan dinamika yang cukup volatil. IHSG dibuka menguat di level sekitar 6.908,92 pada pagi hari, naik sekitar 0,58% atau 39,75 poin dari penutupan sebelumnya, didorong oleh sentimen positif global seperti gencatan senjata antara Israel dan Iran serta pernyataan The Fed yang membuka peluang penurunan suku bunga mulai Juli 2025. 

Namun, dalam beberapa jam awal perdagangan, IHSG sempat terkoreksi tipis sekitar 0,07% ke level 6.864,17, dengan fluktuasi yang cukup cepat antara zona hijau dan merah. Secara teknikal, IHSG diperkirakan memiliki support di kisaran 6.722-6.842 dan resistance di level 6.920-6.926, dengan potensi penguatan menuju level 7.000 jika mampu menembus resistance tersebut.

Dari sisi nilai transaksi, pasar saham Indonesia cukup aktif dengan nilai transaksi mencapai Rp2,7 triliun hingga pagi hari dan volume perdagangan miliaran lembar saham. Kapitalisasi pasar tercatat sekitar Rp12.134 triliun, menunjukkan likuiditas yang cukup besar di pasar modal Indonesia.

Rekomendasi Saham Hari Ini

Rekomendasi Saham dan Pergerakan IHSG Hari Ini, Rabu 25 Juni 2025
(Foto Harga Saham BBCA dari Google Finansial)

Rekomendasi saham hari ini cenderung fokus pada saham-saham big caps dan bank jumbo (KBMI IV) yang menunjukkan penguatan kompak pada perdagangan sebelumnya. 

📈 Saham PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) naik sekitar 1,74%, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BBRI) naik 1,61%, PT Bank Mandiri Tbk. (BMRI) naik 2,13%, dan PT Bank Negara Indonesia Tbk. (BBNI) naik 1,97% pada perdagangan Selasa, 24 Juni 2025. 

Saham-saham ini masih menjadi pilihan utama karena fundamental yang kuat dan peranannya sebagai penggerak utama IHSG.

Namun, ada juga saham yang mengalami tekanan signifikan pada pagi ini, seperti PT Apexindo Pratama Duta Tbk (APEX) yang turun 14,63%, PT Transkon Jaya Tbk (TRJA) turun 9,56%, dan PT Isra Presisi Indonesia Tbk (ISAP) turun 8,33%. Investor disarankan untuk waspada terhadap volatilitas pasar yang masih tinggi dan memilih saham dengan fundamental kuat serta likuiditas baik.

Secara keseluruhan, IHSG hari ini berpeluang menguat seiring meredanya ketegangan geopolitik dan sentimen positif dari kebijakan moneter global, namun tetap perlu diwaspadai adanya koreksi jangka pendek akibat volatilitas pasar yang masih tinggi. Investor disarankan untuk memantau level support dan resistance IHSG serta memilih saham-saham dengan kinerja dan prospek yang solid, terutama dari sektor perbankan dan blue chips.

Next Post Previous Post