11 Agustus Memperingati Hari Apa? Ada Hari Gunung (Yama no Hi) di Jepang

Tanggal 11 Agustus diperingati sebagai Hari Gunung (Yama no Hi) di Jepang, yang merupakan hari libur nasional mulai tahun 2016. 

Hari ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya gunung dan alam pegunungan serta mendorong mereka menikmati keindahan alam. Dalam budaya Jepang, gunung dianggap bukan hanya sebagai bentuk fisik, melainkan juga tempat suci yang dihuni oleh roh dan dewa, sehingga Hari Gunung menjadi wujud penghormatan terhadap alam dan spiritualitasnya.

Pemilihan tanggal 11 Agustus juga memiliki makna khusus karena dalam aksara Kanji, angka delapan menyerupai bentuk gunung, dan angka sebelas menyerupai dua pohon. 

Pada hari ini, masyarakat Jepang biasanya mengadakan berbagai aktivitas seperti hiking, piknik, membersihkan jalur pendakian, serta mengikuti festival budaya yang menampilkan upacara keagamaan, tarian, musik tradisional, dan pameran seni dan kerajinan tangan di sekitar gunung-gunung terkenal seperti Gunung Fuji, Gunung Takao, dan Gunung Hakusan.

Selain sebagai hari untuk bersantai dan beraktivitas di alam, Hari Gunung juga menjadi kesempatan untuk mengungkapkan rasa syukur atas berkah yang diberikan oleh gunung, seperti air, kayu, dan makanan. Lebih dari 70% wilayah Jepang berupa pegunungan, sehingga gunung memiliki peran penting dalam kehidupan sosial dan budaya masyarakat Jepang. 

Sejak 2016, Dewan Hari Gunung Nasional menyelenggarakan konferensi tahunan untuk memperkuat kesadaran dan melestarikan kekayaan pegunungan ini bagi generasi mendatang.

Secara global, selain di Jepang, ada pula Hari Gunung Internasional yang diperingati setiap 11 Desember sejak 2003 oleh PBB untuk meningkatkan kesadaran akan perlindungan dan pelestarian ekosistem gunung.

Dengan demikian, tanggal 11 Agustus sebagai Hari Gunung di Jepang adalah kombinasi antara penghormatan budaya, pemulihan spiritual, serta ajakan untuk menikmati dan menjaga alam pegunungan yang esensial bagi kehidupan masyarakat.