Domperidone Maleate, Obat untuk Mengatasi Mual dan Muntah
Mual dan muntah merupakan keluhan umum yang dapat dialami siapa saja, baik akibat gangguan pencernaan, efek samping pengobatan, perjalanan jauh, atau kondisi medis tertentu. Salah satu obat yang efektif dan sering diresepkan untuk mengatasi masalah ini adalah Domperidone Maleate.
Obat ini termasuk golongan antiemetik sekaligus prokinetik, yang bekerja dengan mekanisme ganda untuk meredakan mual dan muntah serta memperlancar fungsi saluran pencernaan.
Cara Kerja Domperidone Maleate
Domperidone bekerja dengan cara menghambat reseptor dopamin di area pusat chemoreceptor trigger zone (CTZ) di otak yang memicu rasa mual dan muntah. Selain itu, obat ini meningkatkan kontraksi otot saluran pencernaan bagian atas, khususnya lambung dan usus, sehingga mempercepat pengosongan lambung dan mengurangi rasa kembung, penuh, dan tidak nyaman di perut. Perpaduan kerja ini membuat Domperidone efektif meredakan gejala mual serta muntah sekaligus meningkatkan fungsi pencernaan secara keseluruhan.
Manfaat dan Indikasi
Domperidone digunakan secara luas tidak hanya untuk mengatasi mual dan muntah akibat berbagai penyebab seperti mabuk perjalanan, efek samping pengobatan, dan gangguan pencernaan, tetapi juga untuk beberapa kondisi sebagai berikut:
- Meredakan gangguan gastroparesis, yaitu kondisi dimana otot lambung tidak berkontraksi dengan baik sehingga pengosongan lambung terganggu.
- Membantu mengatasi refluks asam lambung (GERD) dengan menjaga katup lambung tetap tertutup agar isi lambung tidak naik ke kerongkongan.
- Menjadi suportif dalam perawatan paliatif untuk pasien penyakit kronis yang mengalami mual dan sakit perut berat.
- Meningkatkan produksi ASI pada ibu menyusui dalam kasus tertentu, meskipun harus di bawah pengawasan ketat dokter.
- Meredakan mual dan muntah pada pasien yang menjalani terapi obat Parkinson tertentu yang menimbulkan efek samping tersebut.
Penggunaan dan Dosis
Domperidone tersedia dalam bentuk tablet, sirup, dan suppositoria, dengan dosis yang bervariasi sesuai kondisi dan usia pasien.
Untuk mual dan muntah pada dewasa dan anak di atas 12 tahun dengan berat badan di atas 35 kg, dosis biasa adalah 10 mg ditelan 1-3 kali sehari, maksimal 30 mg per hari, dan tidak dianjurkan penggunaan lebih dari satu minggu tanpa konsultasi dokter. Obat ini sebaiknya diminum 15-30 menit sebelum makan agar efeknya lebih optimal.
Keamanan dan Efek Samping
Meskipun termasuk obat yang relatif aman, Domperidone tetap memiliki potensi efek samping, antara lain mulas, diare, kram perut, mual, hingga gangguan detak jantung pada kasus tertentu.
Penggunaan domperidone harus di bawah pengawasan medis, terutama bagi penderita gangguan jantung atau yang menggunakan obat lain yang berpotensi berinteraksi. Obat ini juga harus digunakan dengan hati-hati pada ibu hamil dan menyusui, di mana manfaat harus lebih besar dari risiko potensial.
Kesimpulan
Domperidone Maleate adalah obat yang efektif untuk mengatasi mual dan muntah dengan cara kerja mempercepat gerakan saluran pencernaan dan menghambat sinyal mual di otak. Selain itu, obat ini juga bermanfaat dalam mengatasi gangguan pencernaan lain seperti gastroparesis dan refluks asam lambung, serta dapat digunakan dalam pengobatan khusus dengan pengawasan dokter.
Dosis dan penggunaannya harus disesuaikan dengan kondisi pasien untuk memaksimalkan manfaat sekaligus meminimalkan risiko efek samping.