Primolut Obat Apa? Fungsi, Dosis, dan Efek Samping yang Perlu Diketahui
Primolut adalah obat hormonal yang mengandung norethisterone (atau norethindrone), yaitu hormon progesteron sintetis yang digunakan untuk mengatasi berbagai gangguan menstruasi dan masalah hormon pada wanita. Obat ini biasanya diresepkan oleh dokter dan tersedia dalam bentuk tablet. Prinsip kerja norethisterone adalah meniru hormon progesteron alami dalam tubuh yang berperan penting dalam mengatur siklus menstruasi dan menjaga kesehatan rahim.
Fungsi dan Manfaat Primolut
Primolut digunakan untuk mengobati berbagai kondisi yang berkaitan dengan ketidakseimbangan hormon progesteron, antara lain:
- Mengatasi perdarahan uterus abnormal (perdarahan yang tidak normal atau berlebihan di luar siklus haid biasa)
- Mengobati nyeri haid (dismenore) yang mengganggu aktivitas sehari-hari
- Mengatur siklus menstruasi yang tidak teratur
- Mengobati endometriosis, yaitu pertumbuhan jaringan rahim di luar rahim yang dapat menyebabkan nyeri hebat dan gangguan kesuburan
- Mengatasi sindrom pramenstruasi (PMS) yang menimbulkan gejala fisik dan emosional sebelum haid
- Amenore primer dan sekunder (tidak mengalami haid pada usia yang semestinya atau menghentikan haid secara tiba-tiba)
- Menunda menstruasi untuk keperluan tertentu seperti perjalanan, acara penting, atau ibadah haji/umrah
- Norethisterone dalam Primolut bekerja dengan menebalkan lapisan rahim, sehingga menstruasi dapat ditunda. Setelah pemakaian dihentikan, menstruasi akan terjadi kembali dalam 2-3 hari.
Aturan dan Dosis Pemakaian
Dosis Primolut berbeda-beda tergantung tujuan pengobatan dan kondisi pasien:
- Untuk menunda haid: 5 mg tiga kali sehari mulai 3 hari sebelum haid diharapkan muncul, dan dikonsumsi tidak lebih dari 14 hari berturut-turut.
- Untuk mengatasi perdarahan abnormal: 5 mg tiga kali sehari selama sekitar 10 hari.
- Untuk mengobati nyeri haid: 5 mg tiga kali sehari mulai hari ke-5 hingga hari ke-24 dalam siklus menstruasi selama 3-4 bulan.
- Untuk pengobatan endometriosis: 5 mg dua kali sehari selama 4-6 bulan.
Selalu ikuti anjuran dokter dan jangan mengubah dosis tanpa konsultasi. Penggunaan yang salah dapat menyebabkan komplikasi.
Efek Samping yang Mungkin Terjadi
Seperti obat hormonal lain, Primolut bisa menimbulkan efek samping tertentu, di antaranya:
- Sakit kepala dan migrain
- Mual dan muntah
- Perubahan mood dan suasana hati
- Nyeri payudara atau pembesaran payudara
- Pendarahan tidak teratur atau spotting selama pemakaian
- Penambahan berat badan
- Gangguan tidur atau insomnia
- Rambut rontok
- Reaksi alergi seperti ruam, gatal-gatal, atau pembengkakan
- Risiko pembekuan darah (jarang, tapi serius)
- Pusing hebat, nyeri dada, pembengkakan ekstremitas, atau gangguan penglihatan yang memerlukan perhatian medis segera
Jika mengalami efek samping serius, segera hubungi dokter. Selalu laporkan semua obat yang sedang dikonsumsi karena bisa terjadi interaksi obat yang berbahaya.
Peringatan dan Kontraindikasi
Primolut tidak boleh digunakan oleh wanita yang:
- Sedang hamil atau kemungkinan hamil karena risiko terhadap janin (kategori X)
- Menyusui tanpa persetujuan dokter karena norethisterone dapat terserap dalam ASI
- Memiliki riwayat gangguan pembekuan darah, stroke, atau penyakit jantung
- Mengidap diabetes dengan komplikasi vaskular
- Punya penyakit hati berat atau tumor hati
- Pernah mengalami trombosis vena dalam atau emboli paru
- Mengalami perdarahan vagina yang tidak diketahui penyebabnya
- Penderita porfiria (penyakit langka yang memengaruhi produksi hemoglobin)
Perlu konsultasi dan pemeriksaan menyeluruh sebelum memulai pengobatan ini, terutama jika ada kondisi medis kronis lain. Dokter akan menilai risiko dan manfaat untuk penggunaan Primolut.
Cara Penyimpanan dan Catatan Lain
Simpan Primolut di tempat sejuk, kering, dan terhindar dari cahaya langsung. Jauhkan dari jangkauan anak-anak. Jangan berhenti minum obat tanpa sepengetahuan dokter.
Penggunaan Primolut dengan pengawasan medis penting agar manfaatnya maksimal dan risiko efek samping diminimalisasi. Jika ada tanda-tanda ketidaknormalan selama penggunaan, segera konsultasikan ke dokter spesialis kandungan.
Dengan mengetahui fungsi, dosis, dan efek samping Primolut, pengguna dapat menggunakan obat ini secara aman dan efektif sesuai anjuran medis untuk mengatasi berbagai gangguan menstruasi dan hormon wanita.

