IHSG Ditutup Melemah 0,65% ke 8.361, Saham TPIA, BBNI & BBRI Justru Melaju

 

IHSG Ditutup Melemah 0,65% ke 8.361, Saham TPIA, BBNI & BBRI Justru Melaju
(Foto Saham BBRI dari Google Finansial)

Pada perdagangan Selasa, 18 November 2025, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia ditutup melemah 0,65% atau terkoreksi sebesar 54,96 poin ke level 8.361,92. Penurunan ini cukup signifikan setelah sehari sebelumnya IHSG menguat 0,55% ke level 8.416,88. 

Baca Juga: Rekomendasi Saham dan Pergerakan IHSG Hari Ini, Rabu 19 November 2025

Pelemahan IHSG ini terjadi dalam kondisi pasar yang mayoritas sektor sahamnya memerah. Sektor-sektor yang mengalami tekanan meliputi energi, teknologi, bahan baku, infrastruktur, kesehatan, transportasi, industri, keuangan, siklikal, dan non-siklikal, sementara hanya sektor properti yang berhasil mencatatkan penguatan signifikan sebesar 2,40% pada hari tersebut.

Dari sisi volume dan nilai transaksi, pasar menunjukkan aktivitas yang cukup tinggi dengan nilai transaksi mencapai sekitar Rp19,7 triliun dan volume saham sebesar 40,43 miliar lembar saham. Dalam situasi ini, jumlah saham yang melemah mencapai 418 saham, sedangkan yang menguat hanya 254 saham dan 275 saham lainnya stagnan. 

Meski IHSG secara keseluruhan melemah, beberapa saham unggulan justru mencatatkan kinerja positif signifikan yaitu saham TPIA, BBNI, dan BBRI. Saham-saham ini berhasil melaju dan menjadi pendorong yang mampu menahan tekanan pelemahan yang lebih dalam di pasar.

Pelemahan indeks juga didorong oleh memudarnya optimisme pasar, dimana pelaku pasar berhati-hati menantikan sentimen baru agar dapat mendorong penguatan berkelanjutan. Secara teknikal, terjadinya aksi jual yang masif membuat indeks harus mencari level support baru di kisaran 8.350-8.400 untuk mencari pijakan sebelum potensi penguatan kembali muncul. 

Namun, analis dari beberapa sekuritas menyatakan bahwa selama IHSG berada di atas 8.297, tren jangka pendek tetap bisa dipertahankan dan peluang penguatan hingga level resistance 8.475-8.530 masih terbuka.

Next Post Previous Post