Pelayaran Jaya Hidup Baru Bangun Tiga Kapal Baru Usai IPO

PT Pelayaran Jaya Hidup Baru Tbk (PJHB) resmi mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 6 November 2025 melalui penawaran umum perdana saham (IPO). IPO PJHB mendapatkan sambutan positif dari pasar dengan tingkat oversubscription hingga 267 kali, menandakan tingginya minat investor terhadap prospek bisnis perusahaan pelayaran ini.

Direktur Utama PJHB, Go Sioe Bie, menyatakan seluruh dana hasil IPO sebesar Rp158,4 miliar tersebut akan digunakan sepenuhnya untuk modal kerja dan belanja modal (capital expenditure) guna membangun tiga kapal baru jenis Landing Craft Tank (LCT) berkapasitas 2.500 DWT. Kapal-kapal ini dirancang untuk mendukung pengembangan bisnis pengangkutan alat berat dan kontainer, yang merupakan permintaan utama dari para klien industri.

Konstruksi tiga kapal baru ini direncanakan mulai pada akhir tahun 2026, dengan nilai total investasi hingga Rp163 miliar, yang sebagian besar berasal dari dana IPO dan sebagian kecil dari kas internal perusahaan. Langkah strategis ini diambil untuk memperbesar armada dan meningkatkan kapasitas operasional perusahaan dalam menghadapi persaingan di industri pelayaran nasional.

Mengingat permintaan pengangkutan kargo berat yang terus meningkat di Indonesia, PJHB optimis dengan potensi pertumbuhan bisnisnya. Proyeksi keuangan perusahaan juga menunjukkan peningkatan pendapatan serta laba bersih hingga tiga kali lipat dalam lima tahun mendatang sebagai dampak dari ekspansi armada ini.

Dengan IPO yang sukses dan rencana ekspansi yang ambisius, PJHB siap menjadi pemain kunci dalam sektor angkutan laut domestik di Indonesia, memberikan kontribusi signifikan terhadap pengembangan logistik maritim nasional.