Dari Menteri ke Akademisi: Sri Mulyani Mulai Mengajar di Oxford Tahun 2026
Sri Mulyani Indrawati, mantan Menteri Keuangan Indonesia yang karismatik, memasuki babak baru kariernya sebagai pengajar di Universitas Oxford mulai 2026. Pengumuman ini datang setelah ia digantikan di kabinet baru, menandai transisi mulus dari jabatan publik ke dunia akademik prestisius.
Posisi Bergengsi di Blavatnik School
Sri Mulyani akan menjabat sebagai World Leaders Fellow di Blavatnik School of Government selama satu tahun. Program ini dirancang khusus untuk pemimpin global yang beralih peran, di mana ia akan berbagi pengalaman dari karier panjangnya sebagai Menteri Keuangan di bawah tiga presiden serta mantan eksekutif Bank Dunia. Ia terlibat dalam mentoring mahasiswa dari 60 negara, forum pemimpin dunia, dan eksplorasi inovasi tata kelola pemerintahan.
Pernyataan Resmi dan Sambutan Hangat
Dalam pernyataannya, Sri Mulyani menyebut kesempatan ini sebagai kehormatan besar untuk berkontribusi bijak sambil terus belajar di tengah tantangan kebijakan global yang kompleks. Dekan pendiri sekolah, Ngaire Woods, menyambut antusias, memuji rekam jejaknya dalam kebijakan ekonomi global yang akan menginspirasi generasi baru pembuat kebijakan. Penghargaan seperti "Menteri Terbaik Dunia 2018" semakin memperkuat kredibilitasnya di panggung internasional.
Dampak bagi Indonesia dan Dunia
Langkah ini tidak hanya menegaskan pengaruh Sri Mulyani di luar negeri, tapi juga membuka peluang kolaborasi antara Indonesia dan Oxford dalam isu fiskal serta pemerintahan. Sebagai content writer yang sering mengikuti tren finansial, transisi ini bisa jadi inspirasi bagi pembaca yang tertarik pada karier lintas sektor. Pengumuman resmi dari situs Blavatnik menegaskan komitmennya dimulai 2026.

