Nasabah Kehilangan Uang di Rekening Rp685 Juta di Muara Teweh, BRI Himbau Masyarakat untuk Waspada Penipuan
Terkait kasus ini, BRI mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap modus penipuan, khususnya yang memanfaatkan tautan palsu atau penyamaran sebagai petugas resmi. BRI mengingatkan nasabah untuk menjaga kerahasiaan data perbankan seperti nomor rekening, PIN, OTP, dan password, serta hanya mengakses layanan resmi dari BRI untuk menghindari kebocoran data dan transaksi tidak sah.
BRI juga menegaskan bahwa peristiwa kehilangan uang semacam ini merupakan akibat dari tindakan kejahatan yang disebut social engineering dan bukan dari sistem bank yang tidak aman. Oleh karena itu, BRI mengimbau masyarakat untuk berhati-hati saat berurusan dengan pihak yang mengaku petugas dan tidak sembarangan memberikan data pribadi atau mendownload aplikasi dari tautan mencurigakan.
Intinya, kasus Rp685 juta hilang ini merupakan bentuk penipuan online yang memanfaatkan data pribadi korban dan gangguan perangkat elektronik korban, sehingga saldo rekening bisa dikuras. BRI sudah meminta masyarakat untuk waspada dan menjaga keamanan data serta transaksi perbankan mereka.