CBRE Tambah Aset Strategis Hilong 106, Gelar Right Issue Dukung Ekspansi
PT Cakra Buana Resources Energi Tbk (CBRE) resmi mengakuisisi kapal pipe laying & lifting vessel Hai Long 106 dari Hilong Shipping Holding Limited setelah mendapatkan persetujuan pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar pada 27 Oktober 2025.
Akuisisi ini didanai melalui kas internal, pinjaman pihak ketiga, dan penerbitan promissory note sebagai bagian dari mekanisme pembayaran. Selain itu, CBRE juga melakukan perubahan Anggaran Dasar untuk memperluas kegiatan usaha ke angkutan laut luar negeri dan layanan penunjang perairan.
Baca Juga: Influencer Saham Andry Hakim Kuasai 5% Saham CBRE, Gelontorkan Dana Rp 82 Miliar
Masuknya kapal Hai Long 106 sebagai aset produktif berpotensi meningkatkan total aset CBRE secara signifikan, dari sebelumnya Rp328 miliar menjadi sekitar Rp1,94 triliun, sehingga berdampak positif terhadap pendapatan perseroan melalui peluang kontrak offshore bernilai besar. Namun, ekspansi agresif ini juga diiringi peningkatan kewajiban pembiayaan, yang dapat menyebabkan Debt to Equity Ratio (DER) berada pada level lebih tinggi.
Untuk menjaga struktur permodalan tetap sehat, CBRE berencana melaksanakan right issue sebagai opsi pendanaan strategis. Direktur Utama CBRE, Suminto, menjelaskan bahwa right issue ini bertujuan memperkuat struktur pendanaan dan mendukung restrukturisasi modal secara berkelanjutan sehingga dapat menjadi momentum peningkatan kinerja dan profitabilitas. Keberhasilan right issue juga diharapkan membuka ruang bagi potensi pembagian dividen yang lebih besar di masa depan.
Secara keseluruhan, langkah akuisisi Hilong 106 dan persiapan right issue menunjukkan komitmen CBRE untuk melakukan ekspansi bisnis offshore secara agresif dengan dukungan struktur modal yang lebih solid dan terjaga kesehatannya. Ini juga menandai fase baru dalam tata kelola perusahaan menuju pertumbuhan yang lebih signifikan di industri jasa penunjang perairan dan angkutan laut luar negeri.

