Jepang sebagai Destinasi Wisata Pilihan Gen Z di Tahun 2026
Jepang semakin menegaskan posisinya sebagai destinasi wisata pilihan utama bagi Gen Z pada tahun 2026. Data dan riset terkini menunjukkan bahwa minat generasi muda ini untuk berwisata ke Jepang terus meningkat, didorong oleh kombinasi unik antara budaya tradisional yang kaya, kemajuan teknologi, serta budaya pop yang tengah digandrungi.
Menurut Luciana D. Judosasmito, Marketing Communication Head Obaja Tour & Travel, Gen Z sangat tertarik dengan budaya Jepang, khususnya animasi dan gaya hidupnya yang unik, sehingga mereka mencari pengalaman langsung yang otentik di negeri sakura ini.
Destinasi seperti Tokyo dengan distrik Shibuya dan Harajuku menawarkan suasana modern dan tren fashion yang menjadi magnet kuat bagi anak muda. Sementara kawasan seperti Kyoto dan Yamagata menawarkan keindahan alam, tradisi, dan budaya yang kaya sehingga cocok bagi mereka yang ingin menjelajah sisi historis dan alam Jepang.
Survei oleh platform Klook terhadap ribuan responden Gen Z dan milenial di berbagai negara menunjukkan bahwa sekitar 28 persen wisatawan Indonesia dan jumlah signifikan dari kalangan muda di kawasan Asia dan Eropa memilih Jepang sebagai tujuan utama wisata internasional. Perjalanan ke Jepang juga dipandang sebagai momen penting untuk rehat mental dan pengalaman hidup, yang sangat dihargai oleh Gen Z.
Dari sisi ekonomi, diperkirakan pengeluaran rata-rata Gen Z untuk liburan luar negeri mencapai angka signifikan, dengan Jepang sebagai salah satu negara yang dinikmati untuk berbagai jenis wisata dari hiburan modern, wisata kuliner, hingga wisata alam dan budaya. Meski pada 2026 pemerintah Jepang berencana menaikkan beberapa pajak turis seperti pajak keluar dan biaya visa untuk meningkatkan infrastruktur dan keamanan, antusiasme generasi muda ini tidak surut karena nilai pengalaman yang didapatkan dianggap sangat berharga.
Jepang juga terus memperbarui aturan pariwisata dan menyediakan berbagai paket wisata menarik yang disesuaikan dengan preferensi dan kebutuhan Gen Z. Hal ini turut mendukung terciptanya pengalaman wisata yang lebih nyaman, aman, dan menyenangkan bagi generasi muda global.

