Setahun Pemerintahan Prabowo-Gibran, Saham BBNI, BBRI Hingga BMRI Melesat

 

(Foto Saham BBRI dari Google Finansial)

Setahun pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang genap pada 20 Oktober 2025 ditandai dengan lonjakan signifikan saham-saham perbankan besar Indonesia seperti BBNI (Bank Negara Indonesia), BBRI (Bank Rakyat Indonesia), dan BMRI (Bank Mandiri). Pada hari peringatan setahun tersebut, harga saham BBNI melonjak sekitar 7,11% ke level Rp 4.070, BBRI naik 6% ke Rp 3.710, dan BMRI menguat 6,42% ke Rp 4.310 di tengah suasana positif pasar modal Indonesia. 

Lonjakan saham-saham bank besar ini turut mendorong Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melesat hingga di atas level 8.000, mencetak rekor baru yang menunjukkan kepercayaan investor terhadap stabilitas politik dan arah kebijakan ekonomi nasional selama satu tahun pemerintahan Prabowo-Gibran.

Performa positif saham perbankan ini sejalan dengan posisi Indonesia sebagai pasar modal terbesar di Asia Tenggara dengan kapitalisasi pasar yang tembus Rp 15.000 triliun pada Maret 2025. Hal ini menandai kepercayaan pasar yang kuat terhadap fondasi ekonomi Indonesia selama kepemimpinan Prabowo-Gibran. 

Meskipun terdapat tantangan geopolitik global yang menyebabkan volatilitas, momentum rebound pada pasar saham terjadi dengan transaksi volume dan nilai transaksi yang signifikan pada hari ini. Saham perbankan juga tercatat sebagai sektor dengan penguatan terbesar, mencerminkan optimisme pelaku pasar terhadap masa depan ekonomi Indonesia di bawah pemerintahan baru ini.

Secara keseluruhan, setahun pemerintahan Prabowo-Gibran disambut dengan optimisme pasar modal yang menggembirakan, terutama ditandai oleh rally saham-saham perbankan besar BBNI, BBRI, dan BMRI yang melambungkan IHSG pada hari ini, sekaligus menandai keberhasilan kebijakan ekonomi dan stabilitas politik yang mendorong kepercayaan investor domestik maupun asing.​