Transaksi Saham CBRE Membludak, Sempat Sentuh Rp1 T Sehari
Pergerakan saham PT Cakra Buana Resources Energi Tbk (CBRE) tengah menjadi sorotan pasar modal Indonesia pada bulan Oktober 2025 ini. Volume dan nilai transaksi saham CBRE melonjak tajam, bahkan pada Rabu, 8 Oktober 2025, nilai transaksi harian saham ini mencapai rekor tertinggi sepanjang sejarah senilai Rp1,13 triliun dengan volume 642 juta saham diperdagangkan.
Kenaikan harga saham CBRE sangat spektakuler dengan return mencapai 7.610% sejak awal tahun 2025 dari harga Rp19 ke level Rp1.465 per saham pada penutupan perdagangan 10 Oktober, meskipun pada hari tersebut saham mengalami koreksi tajam hingga auto reject bawah (ARB) turun sekitar 14,83%.
Lonjakan transaksi ini dipicu oleh aksi akumulasi saham besar-besaran yang diduga melibatkan investor ternama, Andry Hakim. Meski belum jelas status kepemilikannya di atas 5%, Andry telah mengakui aktivitas akumulasi melalui podcast, dan rumor ini menjadi bahan spekulasi investor terkait potensi ekspansi besar perusahaan.
Perusahaan sendiri sedang bersiap melakukan ekspansi besar, termasuk akan membeli kapal pipe-laying dan lifting vessel senilai US$100 juta (sekitar Rp1,6 triliun), menjadi alasan utama di balik peningkatan minat investor terhadap saham CBRE.
Meski sempat terkoreksi, saham CBRE masih menunjukkan tren positif kuat dan menjadi magnet transaksi tinggi di Bursa Efek Indonesia selama bulan Oktober 2025 ini.