Pergerakan Harga Emas Dunia Jumat 21 November 2025: Turun Tipis di Pasar Spot di Tengah Data Tenaga Kerja AS
Pada hari Jumat, 21 November 2025, harga emas dunia tercatat mengalami penurunan tipis di pasar spot dengan harga sekitar USD 4.065,33 per troy ons. Harga ini turun sekitar 0,3% dari harga pembukaan di level USD 4.073,08, menunjukkan bahwa pasar bereaksi terhadap data tenaga kerja Amerika Serikat yang dirilis sebelumnya. Pergerakan ini menandai tekanan jual ringan di tengah ketidakpastian ekonomi global dan pengaruh kebijakan moneter yang sedang dinanti oleh investor.
Baca Juga: Harga Emas Antam di Pegadaian, Jumat 21 November 2025, Investasi Menguntungkan
Penurunan harga emas ini dipicu oleh data ketenagakerjaan di AS yang dianggap lebih kuat dari perkiraan, yang mengurangi harapan pasar akan pemangkasan suku bunga oleh The Federal Reserve. Kondisi ini membuat dolar AS kembali menguat, sehingga menekan harga emas karena emas dihargai dalam dolar dan menjadi kurang menarik bagi investor luar negeri.
Di sisi teknikal, harga emas masih diperdagangkan di atas rata-rata pergerakan 50 hari dan 200 hari, menunjukkan bahwa meskipun ada koreksi, tren jangka panjang masih kondusif bagi emas sebagai aset lindung nilai.
Sentimen investor cenderung berhati-hati, memantau perkembangan data ekonomi dan sinyal kebijakan moneter ke depan. Harga emas pada Jumat ini juga menunjukkan volatilitas dengan kisaran harga harian mulai dari sekitar USD 4.064,83 hingga USD 4.088,73 per troy ons. Para analis memperkirakan bahwa pergerakan harga emas akan dipengaruhi oleh data ekonomi berikutnya serta situasi geopolitik yang masih dinamis.
Secara keseluruhan, hari Jumat 21 November 2025 memperlihatkan pergerakan harga emas dunia yang turun tipis di pasar spot sebagai reaksi pasar terhadap kondisi ekonomi Amerika Serikat, namun harga emas masih dipandang sebagai aset aman di tengah ketidakpastian global yang berlanjut.

