Yogyakarta Siap Jadi Kota Wisata Pendukung Gaya Hidup Sehat
Yogyakarta terus memantapkan diri sebagai destinasi wisata sehat atau wellness tourism yang semakin diminati wisatawan domestik maupun mancanegara. Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) DIY menggandeng Kampung Wisata Cokrodiningratan untuk mengembangkan paket-paket wisata wellness yang mengombinasikan pengalaman budaya, alam, dan kebugaran. Keindahan alam Yogyakarta, dipadukan dengan kekayaan budaya dan tradisi spiritual, menghadirkan suasana yang ideal untuk wisatawan yang ingin menjalani gaya hidup sehat selama berlibur.
Yogyakarta dikenal memiliki kearifan lokal dalam pengobatan tradisional seperti jamu, refleksi, dan terapi pijat yang telah diwariskan secara turun temurun. Hal ini menjadi nilai tambah untuk mengembangkan wellness tourism yang mengintegrasikan praktik kesehatan tradisional dengan aktivitas kebugaran modern. Paket wisata wellness yang disusun mencakup kunjungan ke desa-desa wisata seperti Widosari, Sidorejo, Krebet, dan Kawasan Sumbu Filosofis yang menawarkan pengalaman unik dan mendalam bagi para wisatawan.
Akademisi dari Universitas Gadjah Mada (UGM) turut mendukung pengembangan Yogyakarta sebagai pusat wisata kebugaran nasional, dengan sinergi antara akademisi, praktisi medis, dan pelaku olahraga. Edukasi tentang pentingnya kesiapan fisik, mental, hidrasi, dan gizi seimbang semakin ditekankan agar wisatawan dapat menikmati aktivitas kebugaran dengan aman dan maksimal. Rencana strategis integratif UGM menyatukan pendidikan, penelitian, dan layanan kesehatan dalam rangka mewujudkan wisata kesehatan yang berkelanjutan.
Selain itu, berbagai festival dan acara seperti Wonderful Indonesia Wellness 2025 yang digelar di Yogyakarta dan Solo sepanjang November menampilkan tradisi kesehatan Jawa yang berpadu dengan semangat wellness budaya autentik Indonesia. Festival ini menyajikan beragam kegiatan seperti herbal sehat, eco-friendly living, spiritual wellness, dan culinary wellness yang memberikan warna baru bagi pariwisata Yogyakarta.
Pemerintah Kota Yogyakarta juga mengambil langkah strategis dengan menerapkan kawasan pedestrian dan mengembangkan kampung wisata yang ramah lingkungan dan mendorong aktivitas fisik. Transformasi ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kualitas pengalaman wisata, tetapi juga memberi dampak positif pada ekonomi lokal melalui sektor pariwisata, transportasi, dan industri kreatif.
