Bagaimana Cara Menghadapi Siklon Tropis? Ini Imbauan BMKG untuk Masyarakat

Bagaimana Cara Menghadapi Siklon Tropis? Ini Imbauan BMKG untuk Masyarakat

Jakarta, 16 Desember 2025 – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengimbau masyarakat meningkatkan kewaspadaan menghadapi potensi siklon tropis yang mengintai wilayah selatan Indonesia, termasuk Sumatera Selatan, Jawa, Bali, Nusa Tenggara, hingga Papua. 

Saat ini, tiga siklon tropis seperti Senyar dan Bakung terpantau mendekat, berpotensi picu hujan lebat, angin kencang, banjir, serta gelombang tinggi hingga 4 meter di perairan rawan. Dampaknya bisa mengganggu transportasi dan aktivitas sehari-hari, terutama menjelang puncak musim hujan Januari-Februari 2026.​

Imbauan Utama BMKG

BMKG menekankan tiga langkah mitigasi prioritas untuk mengurangi risiko. Pertama, pantau informasi cuaca terkini melalui situs resmi BMKG, aplikasi Info BMKG, atau BPBD setempat agar bisa antisipasi dini. Kedua, lakukan pemangkasan cabang pohon rimbun di sekitar rumah untuk cegah roboh akibat angin kencang. Ketiga, siapkan evakuasi cepat jika curah hujan ekstrem atau ada peringatan resmi dari otoritas.​

Persiapan Rumah Tangga dan Lingkungan

Pastikan drainase dan saluran air bersih dari sampah untuk hindari banjir. Simpan makanan cadangan non-perishable, air minum, obat-obatan, dan power bank selama 3-5 hari, serta lindungi dokumen penting dalam tas tahan air. Hindari beraktivitas di laut atau sungai rawan longsor, dan ikuti arahan Forkopimda atau BPBD untuk evakuasi massal jika diperlukan.​

Upaya Pemerintah dan Harapan

BMKG bersama BNPB jalankan Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) di Aceh, Sumatera, dan Jawa untuk alihkan awan hujan ke perairan aman. Masyarakat diimbau tetap tenang tapi waspada, dengan update info setiap dua hari dari BMKG. Kewaspadaan ini krusial kurangi korban jiwa dan kerugian, seperti kasus siklon kategori 1 Senyar yang picu cuaca ekstrem di Sumatera.​

 

Next Post Previous Post