Resbob Minta Maaf Hina Viking dan Sunda: Mari Kita Tinggalkan Alkohol
Kontroversi melibatkan content creator Adimas Firdaus alias Resbob meledak setelah video live streaming-nya viral, di mana ia diduga melontarkan ujaran kebencian dan penghinaan terhadap suku Sunda serta suporter Viking Persib Bandung. Ucapan kasar seperti "semua orang Sunda anj" dan "Viking anj" memicu kemarahan netizen, dengan gelombang kecaman di media sosial yang menyoroti potensi provokasi antarkelompok.
Kronologi Kejadian
Kasus bermula dari potongan video yang diunggah ulang akun @funfactbogor, menampilkan Resbob saat mengemudi dan berkomentar provokatif terhadap Sunda serta Viking, membandingkannya dengan Bonek tapi menekankan kebencian khusus. Resbob, kakak kandung YouTuber Bigmo (Rgbgob), dikenal dengan gaya bicara blak-blakan dan sering ciptakan kontroversi untuk tarik perhatian, tapi kali ini berujung laporan polisi.
Respons Hukum dan Publik
Viking Persib Club melalui kuasa hukum Ferdy Rizky Adilya melaporkan Resbob ke Direktorat Reserse Siber Polda Jabar atas dugaan ujaran kebencian, atas mandat Ketua Umum Tobias Ginanjar. Akun @arvio_pratama juga laporkan ke Polresta Bandung, sementara Polda Jabar sedang proses penyidikan. Warganet kompak hujat, tuntut maaf terbuka, dan ungkit riwayat ayah Resbob terkait korupsi lama.
Dampak dan Ajakan Damai
Hingga 12 Desember 2025, belum ada permintaan maaf resmi dari Resbob meski publik desak klarifikasi; kasus ini jadi pelajaran bagi kreator konten hindari provokasi rasial di era digital. Viking dan netizen Sunda tekankan persatuan, dengan harapan kontroversi selesai damai tanpa eskalasi kekerasan, selaras semangat tinggalkan isu sensitif seperti alkohol yang kerap jadi pemicu.

