Update Harga Perak Hari Ini, Jumat 31 Oktober 2025: Optimisme Pasar Logam Mulia

Harga perak pada Jumat, 31 Oktober 2025, tercatat mengalami kenaikan tipis ke level Rp 26.209 per gram, menandai penguatan kecil namun stabil di akhir bulan Oktober. 

Kenaikan ini didorong oleh optimisme pasar logam mulia global yang terus tumbuh, terutama akibat lonjakan pembelian emas dan perak oleh bank-bank sentral di beberapa negara selama kuartal ketiga tahun ini. Momentum ini juga diperkuat oleh kekhawatiran terhadap keterbatasan pasokan fisik perak di tengah meningkatnya permintaan dari sektor industri seperti elektronik, otomotif, dan energi terbarukan.

Di pasar domestik Indonesia, harga perak Antam juga menunjukkan tren positif. Pada tanggal 29 Oktober, harga perak Antam naik Rp200 per gram menjadi Rp 25.600 per gram dari sebelumnya Rp 25.400. 

Harga batangan perak Antam dengan berat 250 gram dipatok di kisaran Rp 5.800.000 (harga dasar) dan Rp 6.438.000 setelah PPN 11%. Sementara itu, untuk berat 500 gram, harganya mencapai Rp 11.200.000 sebelum pajak dan Rp 12.432.000 setelah pajak. Produk perak Heritage dengan berat 31,1 gram dibanderol Rp 1.219.482 (harga dasar) dan Rp 1.353.625 setelah pajak.

Lonjakan harga perak ini juga sejalan dengan penguatan harga logam mulia dunia yang menguat karena tingginya pembelian fisik oleh bank sentral, khususnya di Kazakhstan dan Brasil, di mana kedua negara secara signifikan membeli emas dan perak dalam jumlah besar di kuartal ketiga tahun 2025. Selain itu, pelemahan dolar AS turut memberikan dukungan terhadap harga perak, menjadikannya aset yang lebih menarik bagi investor global.

Meski demikian, para analis pasar mengingatkan agar investor tetap waspada terhadap potensi volatilitas karena siklus pasar logam mulia yang masih rentan terhadap sentimen ekonomi makro dan geopolitik. 

Namun, secara garis besar, pasar menunjukkan optimisme yang kuat menjelang penutupan bulan Oktober 2025, memberikan peluang menarik bagi para pelaku pasar logam mulia di Indonesia dan global.