Kapan Hari Ayah Nasional 2025 di Indonesia? Catat Tanggalnya
Sejarah Hari Ayah Nasional bermula dari inisiasi Perkumpulan Putra Ibu Pertiwi (PPIP) pada tahun 2004. Gagasan ini muncul dalam suasana peringatan Hari Ibu Nasional yang mengadakan sayembara menulis surat di Solo, Jawa Tengah. Dalam audiensi dan diskusi tersebut, PPIP mengajukan usulan penetapan Hari Ayah Nasional di Indonesia. Setelah melalui proses pengkajian selama sekitar dua tahun, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menetapkan tanggal 12 November sebagai Hari Ayah Nasional pada tahun 2006. Penetapan tanggal ini tidak hanya untuk memberikan penghargaan kepada sosok ayah yang sering kali kurang mendapat pengakuan dalam kehidupan keluarga, tetapi juga sebagai bentuk apresiasi terhadap peran penting ayah dalam pembinaan karakter dan masa depan anak.
Berbeda dengan di negara lain seperti Amerika Serikat yang sudah merayakan Hari Ayah sejak awal abad ke-20, Indonesia baru secara resmi merayakannya sejak 2006. Tanggal 12 November dipilih juga bertepatan dengan semangat Hari Kesehatan Nasional di Indonesia, sehingga peringatan ini membawa makna kuat tentang peran ayah dalam menjaga kesehatan dan kebahagiaan keluarga.
Hari Ayah Nasional di Indonesia bukan merupakan hari libur resmi, namun peringatannya melibatkan berbagai kegiatan yang memberi nilai edukatif dan inspiratif tentang peran ayah. Banyak keluarga memanfaatkan hari ini untuk memberikan hadiah sederhana, ucapan terima kasih, atau berkumpul bersama sebagai bentuk penghargaan kepada ayah.
Peringatan Hari Ayah Nasional menjadi ajang refleksi bagi masyarakat Indonesia untuk semakin menyadari pentingnya peran ayah dalam rumah tangga, mulai dari aspek kasih sayang, pengorbanan, hingga tanggung jawab sebagai pelindung dan pendidik utama bagi anak-anaknya.

